Otomotif | Militan.co.id- Marc Marquez resmi beralih dari tim satelit Gresini ke skuad pabrikan Ducati musim ini dan telah menuntaskan rangkaian tes pra-musim MotoGP bersama rekan barunya. Adaptasi Marquez terbilang mulus, bahkan tim menyebutnya seperti sudah menjadi bagian keluarga sejak lama.
“Sepertinya Marc sudah di sini selama bertahun-tahun. Pada hari pertama tes, dia langsung menjadi bagian dari tim. Rasanya seperti kami sudah memiliki Marc sejak 10 tahun lalu,” ujar perwakilan Ducati, Grassilli.
Marquez dan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, sama-sama fokus mengembangkan Desmosedici GP25. Namun, seiring kompetisi bergulir, menarik untuk melihat apakah harmoni ini akan bertahan.
Kehadiran Marquez di tim pabrikan Ducati diawali dengan acara peluncuran di pegunungan bersalju, di mana ia bermain ski bersama Bagnaia sebelum memulai dua tes pra-musim.
“Kami mengadakan acara ini untuk menjaga hubungan baik dengan media, sponsor, dan para pebalap. Ini adalah momen pertama kami bersama Marc dan Pecco, awal dari era baru yang kami jalani dengan penuh semangat,” tambah Grassilli.
Di sisi lain, keputusan tim satelit Pramac untuk hijrah ke Yamaha membuat Ducati kehilangan satu tim dalam penyediaan data balapan. Namun, Grassilli tetap optimistis.
“Kami kehilangan satu tim, tetapi VR46 masih didukung pabrikan. Kami juga punya hubungan baik dengan Gresini. Ini adalah bagian dari olahraga, dan kami tetap percaya diri dengan situasi Ducati saat ini,” jelasnya.
Fabio di Giannantonio dari tim VR46 menjadi pembalap ketiga yang mendapatkan motor Ducati spek pabrikan tahun ini, sementara rekan setimnya, Franco Morbidelli, harus puas dengan versi berusia satu tahun.
Dengan kombinasi juara dunia dan motor kompetitif, Ducati siap menghadapi musim baru MotoGP dengan penuh ambisi. Akankah Marquez kembali mendominasi di atas Desmosedici GP25? Patut dinantikan!