Depok | Militan.co.id- Anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi PKS Komisi C, H. Bambang Sutopo (HBS), menyoroti urgensi percepatan pengintegrasian janji kampanye Wali Kota terpilih ke dalam dokumen perencanaan strategis daerah. Hal ini diungkapkannya saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jumat (24/1/2025).
Dalam keterangannya usai menjadi narasumber di kegiatan Musrenbang tingkat Kelurahan Sukamaju Kecamatan Cilodong kota Depok. HBS menegaskan bahwa visi dan misi Wali Kota harus segera diterjemahkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) hingga tahun 2030, serta Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahunan. Menurutnya, keterlambatan dalam penyelesaian dokumen ini dapat menimbulkan masalah serius.
“Pelaksanaan anggaran harus memiliki dasar hukum yang jelas terkait perencanaan. Jika payung hukumnya belum selesai, ini bisa menjadi pelanggaran hukum yang berbahaya,” ujar HBS, Jumat 24/1/2025).
Mengenai dasar hukum terkait regulasi perencanaan pembangunan, dengan cermat, HBS menambahkan bahwa penyelesaian dokumen perencanaan harus menjadi prioritas utama. Ia menekankan pentingnya landasan hukum yang kuat agar masyarakat tidak dirugikan. “Tim harus segera menyusun dokumen ini setelah pelantikan Wali Kota. Jangan sampai program pembangunan terhambat karena ketiadaan dasar hukum,” tegasnya.
Selain itu, HBS juga menyoroti perlunya keterlibatan masyarakat dalam perencanaan program pembangunan. Ia mengapresiasi inisiatif warga, seperti pengelolaan sampah melalui bank sampah yang dapat menghasilkan pendapatan tambahan. “Contohnya, sampah plastik dapat dikelola hingga menghasilkan potensi pendapatan Rp3 juta per bulan. Ini harus dioptimalkan sebagai bagian dari program pembangunan daerah,” jelasnya.
HBS berharap Wali Kota dan jajaran segera merealisasikan janji kampanye dengan konkret. Ia menegaskan bahwa dokumen perencanaan harus diselesaikan sesuai jadwal agar pembangunan dapat berjalan lancar tanpa kendala hukum. “Langkah strategis ini penting untuk memastikan program-program pembangunan berjalan tanpa hambatan di masa depan,” tutup HBS. (Rn)