Magelang | Militan – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato di depan para menteri kabinetnya pada hari Jumat (26/10) dalam retret di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah, di mana ia menegaskan kembali niatnya untuk membela negara.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo juga mendesak para menteri yang baru dilantiknya untuk berjanji setia kepada bangsa.
“Saya di sini untuk mengambil sumpah untuk membela negara ini dan bangsa ini,” kata Prabowo, mengenang hari-hari pelatihannya di akademi militer pada akhir 1960-an. Prabowo lulus dari akademi pada tahun 1970.
Dalam pidatonya kepada menteri, Prabowo mengingatkan anggota kabinetnya untuk tetap berpegang pada tiga kualitas yaitu kesetiaan, disiplin dan cinta untuk bangsa.
Prabowo, mantan komandan pasukan khusus, dilantik sebagai presiden kedelapan negara itu pada hari Minggu, mengambil alih dari pendahulunya Jokowi.
Dua hari setelah bersumpah di kabinetnya, Prabowo membawa para menteri untuk retret selama tiga hari di akademi militer yang terletak di pegunungan Jawa, di mana mereka akan tidur di tenda dan bergabung dengan latihan bergaya militer.
Retret tersebut bertujuan untuk membentuk ikatan antara sekitar 100 menteri kabinet dan deputi mereka, pengelompokan beragam politisi, teknokrat, mantan pejabat militer dan pemimpin agama, menurut anggota kabinet baru.
Wisata seperti itu bukanlah hal baru bagi Prabowo dan mencerminkan gaya kepemimpinannya. Partai Gerindra-nya sering menyelenggarakan acara serupa di perkebunan Hambalang milik Prabowo yang luas di Jawa Barat.
Retret terbaru Gerindra diadakan pada bulan September untuk mempersiapkan anggota parlemen terpilih untuk dilantik.
Postingan media sosial dari retret menunjukkan politisi berpose untuk foto mengenakan seragam kamuflase coklat, baret merah marun dan sepatu bot tempur.
(die)