Depok | Militan – Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Gerindra, Ir. H. Nuroji, dengan tegas menyerukan pentingnya dukungan penuh dari Calon Wali Kota (Cawalkot) Depok terpilih periode 2024-2030 peduli terhadap pelestarian budaya dan kesenian asli Depok. Hal ini disampaikannya saat menggelar dan menjadi aktor di acara pentas seni budaya yang didukung Ikatan Budaya Sunda (IBS), dan Lembaga Kesenian Depok (LKD), di Jakarta Global University, Depok, pada Minggu (15/9/2024).
Nuroji, yang juga turut tampil dalam pentas kolosal “Wangsit Prabu Siliwangi” sebagai Sultan, menegaskan bahwa literasi budaya menjadi salah satu cara efektif untuk mempertahankan identitas lokal, terutama di tengah arus globalisasi yang semakin kuat. “Pelestarian budaya Depok harus menjadi prioritas, khususnya dikalangan generasi muda. Seni dan budaya adalah jati diri kita sebagai warga Depok,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nuroji mendesak agar Peraturan Daerah (Perda) tentang identitas budaya Depok segera disahkan.
Hingga kini, regulasi tersebut belum juga dirilis oleh pemerintah kota, meski sudah lama dinanti. “Saya berharap Perda terkait budaya Depok dapat segera diterbitkan. Ini sangat penting agar budaya lokal kita tidak punah atau tersisihkan oleh perkembangan zaman,” tambahnya.
Sebagai informasi, kota Depok mempunyai seni budaya yang perlu dilestarikan antara lain, Gong bolong, topeng (Cisalak), terkait kesenian tersebut belum diikat sepenuhnya oleh Perda.
Acara tersebut menjadi panggung bagi para seniman lokal untuk menunjukkan keunikan seni dan budaya Depok, yang diharapkan bisa lebih dikenal dan dihargai oleh masyarakat luas. (Roni)