Jakarta | Militan – Calon gubernur Ridwan Kamil dan pasangannya Suswono telah menerima kekalahan mereka dalam pemilihan Jakarta setelah Komisi Pemilihan Umum Jakarta (KPU) menyatakan saingannya Pramono Anung dan Rano Karno sebagai pasangan kandidat pemenang.
“Setelah pertimbangan yang cermat, kami telah memutuskan untuk menerima hasil pemilihan gubernur Jakarta seperti yang diumumkan oleh KPU,” kata Ridwan saat konferensi pers di Jakarta pada hari Jumat (13/12).
Mantan gubernur Jawa Barat itu mengaku sedang mempertimbangkan dan mempersiapkan petisi untuk memperdebatkan hasil pemilu dengan Mahkamah Konstitusi. Dia mengatakan bahwa timnya telah mengumpulkan bukti yang akan mendukung tantangan mereka.
Namun pasangan itu kemudian memutuskan untuk tidak mengajukan sengketa dengan pengadilan setelah berkonsultasi dengan berbagai tokoh, termasuk para ahli dan pemimpin partai politik Koalisi Indonesia (KIM) yang menominasikan mereka.
“Kami tidak ingin semakin membebani masyarakat Jakarta dengan tantangan hukum lainnya,” kata Ridwan.
Dia mengucapkan selamat kepada Pramono dan Rano atas kemenangan mereka, berharap mereka sukses dalam memimpin Jakarta selama lima tahun ke depan. Ridwan juga mengucapkan terima kasih kepada pasangan kandidat independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana atas partisipasi mereka dalam pemilihan.
Politisi Partai Golkar mengatakan, bahwa dia telah menerima pelajaran berharga selama kampanye, yang merupakan pengalaman penting dalam karir politiknya.
“Kami akan kembali ke keluarga kami dan beristirahat setelah periode yang melelahkan,” kata Ridwan. (die)