close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25 C
Jakarta
Kamis, Desember 5, 2024

Indonesia Diprediksi Akan Memiliki Musim Hujan Normal Pada Tahun 2025

spot_img

Jakarta | Militan – Sebagian besar Indonesia diprediksi akan memiliki musim hujan normal tahun depan, yang cocok bagi para masyarakat untuk menanam tanaman, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan pada Senin (4/11).

Musim kemarau tahun lalu adalah yang paling parah sejak tahun 2019 karena fenomena cuaca El Nino, membawa kekeringan berkepanjangan yang merusak tanaman dan memperburuk kebakaran hutan.

Pola cuaca kering pada tahun 2023 menyebabkan keterlambatan penanaman tahun ini, mempengaruhi produksi di bulan-bulan awal. Produksi beras Indonesia terlihat turun 2,43 persen tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu.

“Hujan pada tahun 2025 di sebagian besar Indonesia akan normal hingga di atas normal, cocok untuk mendukung produksi makanan di pusat makanan,” kata kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers.

Dwikorita mengatakan pola cuaca La Nina yang lemah, yang biasanya membawa lebih banyak curah hujan, akan terjadi antara November 2024 dan Maret tahun mendatang.

Dia menambahkan, beberapa daerah di Indonesia masih rentan terhadap banjir dan tanah longsor karena curah hujan yang lebih tinggi.

“Selama musim kemarau dari Juli hingga September 2025, masih ada risiko kekeringan dan kebakaran hutan meskipun prediksi hujan normal,” katanya.

Lebih dari 1,16 juta hektar (2,86 juta hektar), termasuk hutan, terbakar tahun lalu, terbanyak sejak 2019 dan lebih dari lima kali lipat dari 204.894 hektar yang terbakar pada tahun 2022, menurut data di situs web kementerian lingkungan hidup. (die)

spot_img

Berita Terpopuler

Penjual Obat Keras Tramadol Berkedok Toko Sembako di Curug Digeruduk Emak-Emak dan Tokoh Agama!

Depok | Militan - Kehebohan melanda wilayah Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Sekelompok emak-emak bersama aliansi masyarakat dan tokoh agama melakukan aksi penggerebekan...

ABADI Solid, Demokrat Kota Malang Perkuat Dukungan di HUT ke-23

Malang | Militan - Suasana hangat dan penuh semangat mewarnai rapat konsolidasi dan koordinasi peringatan HUT ke-23 Partai Demokrat di Kota Malang. Bakal Calon...

Ojol Hina Pegawai Tuli, Grab Langsung Turun Tangan

Malang | Militan - Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan aksi tak terpuji seorang driver ojol yang menghina seorang pegawai tuli di...

Polres Majalengka Amankan 4 Orang Terkait Produksi dan Peredaran Uang Palsu

Majalengka | Militan - Polres Majalengka membongkar kegiatan produksi dan peredaran uang palsu yang memproduksi Dolar dan Rupiah di Kabupaten Sumedang. Sebanyak 4 orang...

Meriah! Risma dan Sanusi-Lathifah ‘Mberot’ Bareng Bantengan di Rakercabsus PDI Perjuangan Malang

Malang | Militan - Suasana meriah menyelimuti Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDI Perjuangan di Kabupaten Malang, Minggu (15/9/2024). Hadir dalam acara ini, Tri...

Waspada! Kasus TBC di Indonesia Meroket, Dokter Spesialis Paru di Malang Ungkap Fakta Menakutkan

Jakarta | Militan - Indonesia menempati posisi kedua dunia dengan kasus Tuberkulosis (TBC) tertinggi, hanya kalah dari India. Data ini diungkap oleh Dr. Ungky...
Berita terbaru
Berita Terkait