Sukabumi | Militan – Lakalantas terjadi di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Selakopi, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (02/10/2024) dini hari. Dua orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Ipda M Yanuar Fajar, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi menuturkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 01:00 WIB, melibatkan mobil Honda Jazz dengan sepeda motor Suzuki Satria FU. Bermula ketika mobil Honda Jazz yang dikemudikan MRR (18) melaju dari arah Sukabumi menuju Bogor.
“Setibanya di lokasi kejadian, mobil tersebut menabrak sepeda motor Suzuki Satria FU yang dikendarai HA (29) berboncengan dengan AGS (25), yang sedang melaju di depan. Mobil tersebut kemudian hilang kendali dan menabrak lapak bensin eceran milik warga, warung, serta pagar rumah,” tuturnya.
Lanjut Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terait kejadian tersebut. Namun, dugaan sementara MRR, pengemudi Honda Jazz kehilangan kendali saat membawa kendaraannya.
Akibat kecelakaan tersebut, pemotor berinisial HA dan AGS, warga Kampung Cisande Hilir, Kecamatan Cicantayan, meninggal di tempat akibat cedera kepala berat. Sementara pengemudi Honda Jazz, MRR, mengalami luka ringan berupa sobekan di kepala dan lecet di wajah.
“Kami masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan ini. Dugaan sementara, pengemudi mobil Honda Jazz kehilangan kendali saat melintas di jalan lurus. Akibatnya, terjadi tabrakan dengan sepeda motor yang melaju di depannya, serta kerusakan pada sejumlah properti warga,” ungkap Ipda M Yanuar Fajar.
“Selain korban jiwa, kerugian materil dari kejadian ini ditaksir mencapai Rp 50 juta, mencakup kerusakan pada lapak bensin eceran milik Iwan Setiawan, warung milik Sukandi, dan pagar rumah milik Sukiman,” imbuhnya.
Pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna memastikan penyebab kecelakaan ini. Meski dugaan awal mengarah pada faktor kelalaian pengemudi.
“Kami mengimbau kepada para pengendara agar selalu berhati-hati, terutama saat melintasi jalanan yang sepi di malam hari,” pungkas Ipda M Yanuar Fajar. (far)