Bandung | Militan – Seorang pemuda di Kota Bandung, menjadi korban penganiayaan diduga dilakukan oleh kelompok bermotor. Korban yang belum diketahui identitasnya itu, mengalami luka yang cukup parah.
Hal itu terlihat dalam unggahan akun media sosial pada laman Instagram @bandungterkini. Dalam video, terlihat wajah korban dibalut perban dan korban masih dalam perawatan medis.
Menurut keterangan keluarga korban yang diunggah di media sosial, aksi penganiayaan terjadi pada 28 September 2024 malam. Korban saat itu tengah bersama teman-temanya menggunakan tiga motor, dari arah bersebrangan tiba-tiba ada sekelompok geng motor yang menyerang korban. Teman-temannya sempat kabur dan meninggalkan korban sendirian yang hendak menyelamatkan kendaraannya.
“Jadi kronologi adik aku dikeroyok secara brutal oleh geng motor. Kejadiannya dini hari di sekitar perempatan jalan Laswi,” ungkap saudara korban dalam unggahannya. Minggu, (29/9/2024).
“Mereka sekitar 20 orang bawa senjata tajam dan menghajar adik saya secara brutal pakai botol, diseret ke tengah jalan dan dihajar lagi sampai mau bawa motor dan adik saya, seperti diculik,” imbuhnya.
Ia pun menyebut bahwa saat ini ada beberapa orang saksi yang melihat kejadian. Namun, mereka enggan merekam karena takut ketahuan dan justru menjadi korban penyerangan berikutnya.
Kombes Pol Budi Sartono, Kapolrestabes Bandung membenarkan terkait kejadian pengeroyokan tersebut. Ia menyebut, bahwa pihaknya telah mendatangi korban.
“Kapolsek, sudah menjenguk korban untuk mengetahui kondisinya,” kata Kombes Pol Budi Sartono. Minggu,(29/9/2024).
Lalu, ia mengatakan pihaknya telah membentuk tim guna mengungkap tindak penganiayaan tersebut. Tim gabung yang terdiri dari Polsek dan Satreskrim Polrestabes Bandung, sudah melakukan penyelidikan akan kasus tersebut.
“Kita sudah bentuk tim, untuk ungkap kasus tersebut,” pungkas Kombes Pol Budi Sartono. (far)