Militan ID – Demi meningkatkan keselamatan pengendara, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar berencana mengubah jalur kendaraan di empat ruas jalan di pusat kota. Uji coba dan sosialisasi perubahan ini akan dilakukan pada Selasa (17/9/2024) mendatang.
Ruas jalan yang akan mengalami perubahan jalur meliputi Jl Merapi, Jl Masjid, Jl Semeru, dan Jl Teratai. Tiga dari empat ruas jalan tersebut berada di kawasan Alun-alun Kota Blitar, yang selama ini dikenal rawan kecelakaan.
"Perubahan jalur ini berdasarkan hasil kajian dan sudah disepakati dalam rapat koordinasi bersama Polres," ujar Kepala Dishub Kota Blitar, Juari, Sabtu (14/9/2024).
Berikut rincian perubahan jalur yang akan diterapkan:
- Jl Merapi (Timur Alun-alun): Dari sebelumnya satu arah dari utara ke selatan, diubah menjadi satu arah dari selatan ke utara.
- Jl Masjid (Barat Alun-alun): Dari sebelumnya dua arah, diubah menjadi satu arah dari utara ke selatan. Kendaraan dilarang melintas dari arah selatan ke utara.
- Jl Semeru (Utara Alun-alun): Dibuat dua arah dari timur ke barat dan sebaliknya untuk mobil, mulai dari simpang empat timur Pendopo Ronggo Hadi Negoro sampai simpang empat utara Masjid Agung. Sebelumnya, jalur ini hanya berlaku satu arah dari barat ke timur untuk mobil.
- Jl Teratai: Dari sebelumnya dua arah, diubah menjadi satu arah dari utara ke selatan untuk semua kendaraan.
Juari menjelaskan, perubahan jalur ini dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan, khususnya di sekitar Alun-alun Kota Blitar. "Sering terjadi kecelakaan di ruas jalan sekitar Alun-alun, misalnya kendaraan dari Jl Kenanga langsung potong jalur di Jl Merdeka untuk belok kanan ke utara di Jl Masjid," jelasnya.
Uji coba perubahan jalur ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kelancaran lalu lintas di pusat kota Blitar. Masyarakat diharapkan dapat memahami dan mengikuti perubahan jalur yang diterapkan.
