Blitar – Kekecewaan terhadap kepemimpinan Bupati Blitar saat ini, Mak Rini, memicu ratusan warga untuk membentuk relawan yang menamakan diri “Bolone Beky”. Mereka menargetkan pergantian kepemimpinan di Pilbup Blitar 2024 dengan mendukung pasangan Rijanto-Beky.
Jaka Prasetya, Ketua Relawan Bolone Beky, menyatakan bahwa pemerintahan Mak Rini dianggap “hambar” dan tidak memiliki gebrakan berarti. “Ini bukan soal siapa dan mengapa, tapi kondisi pemimpin Blitar saat ini stagnan. Tidak ada pemikiran spektakuler,” tegas Jaka.
Relawan Bolone Beky menilai, pemerintahan Mak Rini hanya fokus pada pengelolaan anggaran dan kurang memiliki kreativitas dalam memimpin masyarakat. Hal ini terlihat dari maraknya polemik soal infrastruktur yang tak kunjung terselesaikan. “Semuanya jalan apa adanya, mandeg. Warga protes jalan rusak, Pemkab selalu alasan anggaran tidak ada. Itu karena pemimpinnya tidak punya kreativitas,” ujar Jaka.
Relawan Bolone Beky berharap pasangan Rijanto-Beky dapat membawa perubahan signifikan dengan ide-ide segar untuk kemajuan Kabupaten Blitar. “Kami siap menjadi ‘buldozer’ untuk menyumbang gagasan besar demi Blitar yang lebih maju,” pungkas Jaka.
